Seorang dokter yang baru menyelesaikan pendidikan Kedokteran harus memiliki sejumlah kompetensi inti agar mampu menjalankan tugasnya secara optimal. Kompetensi tersebut mencakup aspek pengetahuan medis yang mendalam, keterampilan klinis yang mumpuni, serta sikap profesionalisme yang kuat.
Selain aspek medis, lulusan Kedokteran juga dibekali dengan kemampuan manajerial dan kepemimpinan. Hal ini penting karena dokter sering kali bekerja dalam tim multidisiplin, baik di rumah sakit, klinik, maupun institusi kesehatan lainnya. Mereka harus mampu mengambil keputusan secara cepat dan tepat dalam situasi kritis serta berkontribusi dalam peningkatan sistem pelayanan kesehatan.
Dengan kombinasi antara keterampilan medis dan kepemimpinan, seorang lulusan Kedokteran tidak hanya menjadi tenaga medis yang andal, tetapi juga agen perubahan dalam dunia kesehatan.
